Ayo Kita Lawan Kekerasan di Sekolah

SMP Tarakanita Citra Raya kembali melaksanakan kegiatan seminar bagi peserta didik kelas IX (21/11). Tema seminar kali ini adalah Bullying, Perspektif, dan Penegakan Hukum. Narasumber kali ini adalah Bapak Jackson Marpaung, SH., seorang jaksa yang saat ini berkarya di daerah Jakarta Utara. Bapak Jackson ini merupakan orang tua peserta didik kelas VII SMP Tarakanita Citra Raya. Pelaksanaan seminar berjalan dengan lancar. Peserta didik mendengarkan materi dengan baik dan penuh perhatian. Mungkin hal ini karena materi yang disampaikan sanat dekat dengan dunia peserta didik.

Bapak Jackson menyampaikan tentang pengertian bullying, dampak bagi pelaku, korban, maupun saksi, dan bullying dikaitkan dengan hukum, serta cyber bullying. Pokok-pokok materi tersebut dijelaskan dengan sangat jelas dengan disertai contoh-contoh yang konkrit sehingga peserta didik punya gambaran dan menjadi pembelajaran yang bermakna bagi mereka. 

Narasumber menyampaikan bahwa bentuk-bentuk bullying bisa berbentuk fisik, verbal, psikologis, dan materi. Dampak bullying bagi pelaku adalah tidak bisa konsentrasi belajar karena pikirannya lebih banyak untuk  mengincar dan merencanakan tindakan berikutnya. Dampak bagi korban adalah Menurunkan intensitas pergi ke sekolah karena merasa cemas dan takut akan menjadi korban. Dampak bagi saksi adalah takut akan menjadi korban berikutnya dan merasa bersalah karena tidak dapat melakukan apa-apa.

Selanjutnya, narasumber menyampaikan tentang cyber bullying. Bentuk-bentuk cyber bullying antara lain flaming (perselisihan yang menyebar), harassment ( pelecehan), denigration ( fitnah), impersonation (meniru), outing and trickery (penipuan), exclusion (pengucilan), dan cyber-stalking ( penguntitan di dunia maya). Narasumber juga menyampaikan tentang aspek hukum cyber law serta dampak-dampak akibat cyber bullying. Di akhir acara, narasumber mengajak para pelajar mulai sekarang untuk mengatakan tidak pada bullying dan menyampaikan  “AKU DAN KAMU, AYO KITA LAWAN KEKERASAN DI SEKOLAH, NO TO BULLYING”. (Agk)