Memiliki Jati Diri yang Menjadi Integritas

Senin, 11 Januari 2021 sekolah Tarakanita Citra Raya mendapat kesempatan untuk merayakan misa Natal 2020 dan Tahun Baru 2021. Perayaan ekaristi dilaksanakan secara online melalui link youtube KOMSOS gereja St. Odilia. Walau secara online, tetap berlangsung penuh syukur dan khidmat.

Tema dalam perayaan ekaristi ini adalah “Mereka Akan Menamakan Imanuel”. Dalam homili Pastor Agustinus Triyanto, SSCC  menyampaikan bahwa Identitas kita boleh berubah-ubah tetapi jati diri kita tidak diperbolehkan untuk berubah-ubah. Inilah tantangan yang harus kita hadapi.

Banyak pesan yang Romo Tino sampaikan kepada civitas Tarakanita Citra Raya. Khususnya mengacu pada bacaan pertama surat kepada orang Ibrani. Pada dasarnya kita memiliki identitas yang berubah-ubah dari waktu ke waktu. Identitas itulah tidak menjadikan kita untuk merubah jati diri. Jika saat ini kita sebagai seorang pelajar dan ke depannya juga menjadi seorang pelajar. Maka, tugas sebagai seorang pelajar juga harus dihidupi. Selain itu, sebagai anak-anak terang, Allah juga mengajak kita berlaku sebagai anak-anak Allah.

Kita sebagai manusia dan umat Allah juga harus memiliki jati diri yang menjadi integritas. Sebagai seorang yang beragama dan bersekolah di dalam naungan Yayasan Tarakanita. Jati diri inilah harus selalu menjadi pegangan. Sehingga, semua proses kehidupan berjalan dengan baik.

Dalam masa PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) ini pun menjadi tantangan bersama. Tanggung jawab dan peduli terhadap sesama sangat diperlukan. Romo Tino juga menyampaikan bahwa membantu orang tua dengan belajar yang giat dan semangat akan memberi suka cita yang besar.

Seluruh civitas Tarakanita mengucapkan “Selamat Natal 2020 dan Tahun Baru 2021”