Article Detail

Berbagi Kasih untuk Keluarga

Bakti sosial. Istilah itu kelihatan sangat klise. Hampir semua lembaga membuat program itu. Program bakti sosial meskipun klise masih dibutuhkan bagi mereka yang menjadi objek sasaran. Sebaiknya memang harus dilihat dari esensinya. Kegiatan bakti sosial mengandung makna peduli, peduli dan berguna bagi yang memang membutuhkan. Maka perlu sasaran yang tepat. Seperti yang dilaksanakan oleh SMP Tarakanita Citra SMP Tarakanita Citra Raya bekerja sama dengan Rumah Sakit St. Carolus, Sumarecon, Tangerang mengadakan aksi bakti sosial berupa pengobatan gratis di Wilayah Serdang Asri II, Panongan, Tangerang. Waktu pelaksanaan pengobatan gratis pada hari Sabtu, 18 Februari 2012 dari pukul 09.00 sampai pukul 13.00. Tempat kegiatan di lapangan badminton.

Tema yang diangkat adalah “BERBAGI KASIH UNTUK KELUARGA”. Para warga menyambut gembira kegiatan ini. Mulai dari pagi para warga yang akan berobat mendatangi lapangan badminton yang disulap menjadi ruang pemeriksaan sehingga suasana menjadi ramai . Sekitar 300 warga berdatangan silih berganti. Mulai dari anak usia 2 bulan sampai orang tua usia 87 tahun, mulai dari yang berpenyakit ringan sampai yang berpenyakit berat. Antusias pengunjung begitu besar sehingga para panitia sedikit kewalahan. Namun semua bias teratasi dengan baik. Para panitia dengan sabar melayani mereka yang memang beragam dan memiliki karakter yang berbeda-beda.

Para dokter dan tim medis dari Rumah Sakit St. Carolus, Sumarecon dengan penuh semangat dan ramah melayani setiap pasien yang datang. Para pasien dilayani satu per satu dengan baik sehingga semua bisa mendapatkan pelayanan yang optimal. Pelayanan pengobatan dibagi menjadi 3 pos. Pos pertama untuk pemeriksaan tensi. Pos pemeriksaan tensi ini dilayani oleh 2 orang perawat dan satu suster, yaitu Suster Giovanni, CB. Pos kedua ruang pemeriksaan. Pos ini dilayani oleh 3 orang dokter. Pos ketiga adalah pemeriksaan untuk anak dan lansia serta tempat pelayanan obat. Pos ini dilayani oleh satu dokter dan beberapa tenaga apoteker. Suster Lilian, CB membantu di pos pelayanan obat ini.

Kerja sama yang baik antar panitia ternyata bisa memuaskan berbagai pihak. Panitia terdiri dari dewan paroki Gereja St. Odilia, para pengurus wilayah dan lingkungan, para pengurus RW, para ibu-ibu pengurus Posyandu, Ibu-ibu Wanita Katolik, dan karyawan SMP Tarakanita sendiri. Ibu Marliani selaku coordinator dari Rumah Sakit St. Carolus merasa senang dapat memberilkan pelayanan kesehatan kepada warga. Semua bisa membaur dan pelayanan melebihi target yang direncanakan.

Panitia yang terdiri dari berbagai unsur ini dapat menambah kerukunan, persatuan, serta persaudaraan di antara mereka.Semua bisa bersatu bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan. Para pasien pun bisa terlayani dengan baik sehingga mereka merasa puas. Ketua RW 09, Serdang Asri 2, Bapak Pairin mengharapkan agar kegiatan ini dapat dilaksanakan lagi sebab pelayanan kesehatan ini benar-benar membantu meningkatkan kesehatan warga serta dapat meringankan beban warga. “Mereka mendapatkan kesempatan pengobatan gratis,” tambahnya. Bapak Marsidi merasa puas karena para dokter memberikan pelayanan konsultasi yang bisa membuat pasien jelas akan penyakit yang diderita serta bagaimana pola hidup yang baik  agar penyakitnya cepat sembuh dan tidak kambuh lagi.

Aksi bakti sosial berakhir pada pukul 13.00. Setelah tempat kegiatan dibersihkan, semua panitia pun pulang ke rumah masing-masing. Suasana lapangan badminton yang semula ramai dihadiri warga dalam kegiatan pengobatan gratis, kini kembali sepi dan terik panas matahari menjadi semakin terasa. Entah kapan lagi kegiatan pengobatan gratis ini dilaksanakan lagi di tempat ini. Semoga kegiatan ini dapat diadakan di waktu-waktu mendatang. (AGK)

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment