Article Detail

Keadlian dalam Hidup Berbangsa

Keadlian dalam Hidup Berbangsa

Pertemuan terakhir ibadat adven dilaksanakan pada hari Selasa, 17 desember bertempat di ruang multimedia dengan pemimpin ibadat Ibu Wiwiek. Tema pertemuan ibadat adven keempat ini adalah ‘Keadilan dalam hidup berbangsa”. Pada pertemuan keempat ini disampaikan bahwa keadilan merupakan salah satu dasar untuk hidup berbangsa dan bernegara. Kadang orang menafsirkan keadilan bermacam-macam. Ada yang menyebut cita-cita, mendapatkan porsi yang sama, atau mendapatkan gaji yang seimbang. Keadilan menurut ajaran katolik itu bersumber pada Allah.

Pada adven keempat ini aktivitasnya adala menyusun puzzle. Puzzle ini disusun dengan hitungan waktu secara berkelompok. Kelompok yang dapat menyusun dengan cepat dan benar, maka kelompok itu yang menjadi pemenangnya. Makna dari aktivitas ini adalah kerjasama dan kordinasi juga konsentrasi dibutuhkan untuk mencapai yang diinginkan. Ketka orang sudah mendapatkan peran masing masing, maka keadilan itu bisa terwujud. Untuk mencapai keadilan dalam hidup bernegara, maka peran masing-masing individu sesuai talentanya sangat dibutuhkan. Dengan talenta yang dimiliki sesuai perannya, maka keadilan bernegara dan berbangsa dapat dihidupi

 Dalam injil juga diingatkan bahwa Yesus mengingatkan apa yang wajib diberikan Kaisar, dan apa yang wajib diberikan kepada Allah. Negara sudah memfasilitasi segala bentuk keinginan rakyatnya, maka sewajibnyalah kita juga memberikan apa yang harus diberikan kepada Negara, yaitu pajak.

Pemerintah dipilih Allah untuk mensejahterakan rakyatnya. Ketika kita diberi kesempatan untuk berperan dan menjalankannya, maka perbuatan itu dapat menunjukkan keadilan Allah di dalamnya.(stw)

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment