Article Detail
Latihan Dasar Kepemimpinan Pengurus OSIS SMP Tarakanita Citra Raya
Calon pengurus OSIS SMP Tarakanita Citra Raya tahun ajaran 2015/2016 mengikuti Latihan Dasar Kepemimpinan yang biasa disingkat dengan LDK. LDK kali ini dilaksanakan di Eagle Hill, Mega Mendung dan didampingi oleh kakak-kakak dari Incito Institute (29-30/10). LDK ini diawali dengan doa pembuka dan serah terima calon Pengurus OSIS kepada Incito Institute dari SMP Tarakanita CR yang diwakili oleh Bpk. Satwanto. Kemudian kami dibagi menjadi 3 kelompok yaitu kelompok Elang, Singa dan Kuda dan kami membuat yel-yel.
Kami beristirahat di tenda yang sudah disiapkan, udaranya sangat dingin apalagi ketika malam hari sebagian dari kami sampai kedinginan dan menggigil. Kami juga belajar Public Speaking tujuannya adalah agar kami dapat berbicara secara formal, sopan, sesuai dengan gagasan dan semakin kreatif. Keesokan harinya, kami melakukan olahraga pagi dan memasak untuk kelompok kami masing-masing dari bahan yang terbatas yang telah disiapkan oleh Incito. Makanan yang kami buat sebagian besar rasanya aneh dan agak berantakan namun kami tetap bersyukur karena kami dapat merasakan kebersamaan.
Kami juga melakukan Life Journey diawali dengan dadu kehidupan, Pengenalan Diri, Tantangan Terbesar, Impian dan Aksi Mewujudkannya, Berani Menempuh Resiko Untuk Masa Depan, Life Journey ini dilaksanakan di hutan Pinus. Setelah Life Journey kami makan snack kemudian bermain Emphaty Ball, Every Body Stands Up permainan ini dilakukan per kelompok dan sangat menarik juga bermanfaat. Kemudian kami makan siang, dilanjutkan dengan Challenge Activities yang terdiri dari Down To Earth, Chocolate River, Trap Field dan Leggo permainan ini membuat kami kotor dan badan kami luka namun, sangat bermanfaat bagi kami. Kemudian kami bermain Plastic Soccer, Opposite permainan ini tetap kami laksanakan meskipun kami diguyur hujan deras.
Permainan yang paling membuat kami terkesan adalah Candle Guard pada permainan ini kami harus menjaga dan memindahkan lilin dari satu tempat ke tempat lainnya dengan jalur yang telah ditentukan namun,ada rintangan yaitu plastik yang berisikan air yang dilempar oleh kakak-kakak dari Incito dan Bpk. Satwanto selain itu hujan deras juga menyulitkan kami. Selain rintangan itu kami juga mendapatkan masalah ketika beberapa dari kami mulai maju sendirian dan tidak mengikuti cara yang telah kami sepakati bersama. Namun pada akhirnya kami berhasil menyelesaikannya dan ketika kami membakar obor menggukan lilin yang kami pindahkan dengan susah payah, akhirnya tali yang terhubung dengan sebuah spanduk terbakar dan spanduk mulai turun dan terdapat tulisan ”WE ARE ONE TEAM ONE HEART” dan kami sangat bangga dan terharu. Keesokan harinya, mulai simulasi dalam rapat OSIS, dan kami diminta untuk menampilkan seebuah pentas seni.Pentas seni yang kami tampilkan berhasil dan kami bangga karena ini adalah awal dari kesuksesan kami. Kemudian kami mulai makan siang dan pulang ke sekolah. LDK ini sangat bermanfaat bagi kami dan kami berharap kami dapat menjadi Pengurus OSIS yang berkarakter dan sukses. (Cicilia Hary Febryola, peserta didik kelas 8 Creativity)
Kami beristirahat di tenda yang sudah disiapkan, udaranya sangat dingin apalagi ketika malam hari sebagian dari kami sampai kedinginan dan menggigil. Kami juga belajar Public Speaking tujuannya adalah agar kami dapat berbicara secara formal, sopan, sesuai dengan gagasan dan semakin kreatif. Keesokan harinya, kami melakukan olahraga pagi dan memasak untuk kelompok kami masing-masing dari bahan yang terbatas yang telah disiapkan oleh Incito. Makanan yang kami buat sebagian besar rasanya aneh dan agak berantakan namun kami tetap bersyukur karena kami dapat merasakan kebersamaan.
Kami juga melakukan Life Journey diawali dengan dadu kehidupan, Pengenalan Diri, Tantangan Terbesar, Impian dan Aksi Mewujudkannya, Berani Menempuh Resiko Untuk Masa Depan, Life Journey ini dilaksanakan di hutan Pinus. Setelah Life Journey kami makan snack kemudian bermain Emphaty Ball, Every Body Stands Up permainan ini dilakukan per kelompok dan sangat menarik juga bermanfaat. Kemudian kami makan siang, dilanjutkan dengan Challenge Activities yang terdiri dari Down To Earth, Chocolate River, Trap Field dan Leggo permainan ini membuat kami kotor dan badan kami luka namun, sangat bermanfaat bagi kami. Kemudian kami bermain Plastic Soccer, Opposite permainan ini tetap kami laksanakan meskipun kami diguyur hujan deras.
Permainan yang paling membuat kami terkesan adalah Candle Guard pada permainan ini kami harus menjaga dan memindahkan lilin dari satu tempat ke tempat lainnya dengan jalur yang telah ditentukan namun,ada rintangan yaitu plastik yang berisikan air yang dilempar oleh kakak-kakak dari Incito dan Bpk. Satwanto selain itu hujan deras juga menyulitkan kami. Selain rintangan itu kami juga mendapatkan masalah ketika beberapa dari kami mulai maju sendirian dan tidak mengikuti cara yang telah kami sepakati bersama. Namun pada akhirnya kami berhasil menyelesaikannya dan ketika kami membakar obor menggukan lilin yang kami pindahkan dengan susah payah, akhirnya tali yang terhubung dengan sebuah spanduk terbakar dan spanduk mulai turun dan terdapat tulisan ”WE ARE ONE TEAM ONE HEART” dan kami sangat bangga dan terharu. Keesokan harinya, mulai simulasi dalam rapat OSIS, dan kami diminta untuk menampilkan seebuah pentas seni.Pentas seni yang kami tampilkan berhasil dan kami bangga karena ini adalah awal dari kesuksesan kami. Kemudian kami mulai makan siang dan pulang ke sekolah. LDK ini sangat bermanfaat bagi kami dan kami berharap kami dapat menjadi Pengurus OSIS yang berkarakter dan sukses. (Cicilia Hary Febryola, peserta didik kelas 8 Creativity)
Comments
-
there are no comments yet
Leave a comment