Article Detail
Partisipasi Peserta Wilayah Tangerang di OSTARNAS 2 Surabaya
Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan, mengembangkan semangat kekeluargaan serta mewujudkan kemampuan berkompetisi yang sehat, maka Yayasan Tarakanita mengadakan kegiatan Olimpiade Sains Tarakanita Nasional atau disingkat OSTARNAS yang akan diselenggarakan setiap 2 tahun sekali. Kegiatan OSTARNAS pertama kali diadakan pada tahun 2013, dan yang berketempatan sebagai tuan rumah adalah Wilayah Tangerang, mengulang kesuksesannya, maka OSTARNAS kedua diadakan di Wilayah Surabaya tepatnya di SMA Santo Carolus Surabaya pada tanggal 10-11 November 2015.
Wilayah Tangerang mengirimkan beberapa wakilnya untuk ikut berkompetisi di ajang ini. Kompetisi yang dilombakan antara lain bidang studi Matematika untuk tingkat SD, SMP dan SMA; bidang studi IPA untuk SD, bidang studi Fisika untuk tingkat SMP dan SMA, bidang studi Biologi untuk tingkat SMP dan SMA, bidang studi Kimia untuk tingkat SMA, bidang studi Teknologi dan Informatika untuk tingkat SD, SMP dan SMA, serta bidang studi Bahasa Inggris untuk tingkat SD, SMP, dan SMA. OSTARNAS tidak hanya melibatkan peserta didik yang berkompetisi, guru pun ada yang dikirim mewakili wilayahnya masing-masing untuk berkompetisi di bidang IT dalam hal pembuatan Media Pembelajaran berbasis IT. Peserta yang mewakili masing-masing wilayah merupakan peserta terbaik di wilayahnya. Wilayah Tangerang mengirim 27 peserta lomba didampingi 5 orang pendamping. Tim Wilayah Tangerang memulai perjalanan menuju Surabaya pada tanggal 9 November 2015 pukul 09.30 dari Stasiun Gambir Jakarta, rombongan berbarengan dengan Tim Wilayah Jakarta. Rombongan Wilayah Tangerang dan Jakarta tiba di SMA St. Carolus Surabaya pukul 20.00.
Tanggal 10 November yang bertepatan dengan Hari Pahlawan, OSTARNAS 2 dibuka dengan acara seremonial yang bersifat menghibur dengan menampilkan budaya khas Jawa Timur dan Nusantara, diikuti Lomba Bidang Studi perorangan dan Lomba Cipta Media Pembelajaran jenjang TK, SD kelas kecil dan SMP. Keesokan harinya dilanjutkan dengan Lomba Cipta Media Pembelajaran jenjang SMA dan SD kelas besar, berbarengan dengan Lomba Cepat Tepat jenjang SD, SMP, dan SMA. OSTARNAS ke-2 mengundang juri-juri yang mumpuni di bidangnya, juri-juri tersebut adalah dosen-dosen dari Universitas Negeri Surabaya, Universitas Surabaya, serta Institut Sains Terapan dan Teknologi Surabaya.
Wakil Tangerang berhasil memenangkan beberapa lomba di beberapa ajang, diantaranya adalah Felisa Sandra meraih Juara II lomba TIK tingkat SD, Angela Venus Sakuntala meraih Juara II lomba TIK tingkat SMP, Joshua Hansel meraih Juara III lomba TIK tingkat SMA, Ivander Adrian Lie meraih Juara III lomba IPA tingkat SD, Phillo Hambali Tunru meraih Juara I lomba Matematika tingkat SMP, Celline Aprilia meraih Juara II lomba Fisika tingkat SMP, Ivander Adrian Lie, Benediktus Sidharta dan Aurelia Elizabeth Mashur meraih Juara I lomba Cerdas Cermat tingkat SD, Calista Otis Dillon meraih Juara I lomba Biologi tingkat SMP, Ignatius David meraih Juara I lomba Kimia tingkat SMA, Chrisania Sharon Vircilia meraih Juara III lomba Biologi tingkat SMA, Timotius Prtama Tjahja meraih Juara I lomba Matematika tingkat SMA, serta Juara I kelompok Cerdas Cermat yang diwakili oleh Timotius Prtama Tjahja, Chrisania Sharon Vircilia, Ignatius David dan Veronica Julianti.
Tanggal 12 November seluruh peserta lomba dan pendamping dari masing-masing wilayah mengikuti kegiatan outing di Batu Jawa Timur. Outing kali ini bertempat di Museum Tubuh Manusia Bagong di daerah Jatim Park. Museum ini sangat bagus sebagai tempat edukasi. Pengunjung yang berusia 18 tahun ke atas diperbolehkan melihat 4 mumi manusia, dimana jenazah-jenazah ini dibeli langsung dari Taiwan dan Jerman. Peserta lomba sangat beruntung dapat mengunjungi museum yang hanya ada dua di dunia yaitu di Belanda dan di Batu Jawa Timur.
Untuk kali ini Surabaya kembali berhasil mengungguli wilayah-wilayah lain menjadi Juara Umum di ajang OSTARNAS ke-2 mengulang prestasinya di OSTARNAS pertama yang diadakan di Wilayah Tangerang. Dua tahun yang akan datang OSTARNAS diadakan di Wilayah Jakarta. (MD)
Wilayah Tangerang mengirimkan beberapa wakilnya untuk ikut berkompetisi di ajang ini. Kompetisi yang dilombakan antara lain bidang studi Matematika untuk tingkat SD, SMP dan SMA; bidang studi IPA untuk SD, bidang studi Fisika untuk tingkat SMP dan SMA, bidang studi Biologi untuk tingkat SMP dan SMA, bidang studi Kimia untuk tingkat SMA, bidang studi Teknologi dan Informatika untuk tingkat SD, SMP dan SMA, serta bidang studi Bahasa Inggris untuk tingkat SD, SMP, dan SMA. OSTARNAS tidak hanya melibatkan peserta didik yang berkompetisi, guru pun ada yang dikirim mewakili wilayahnya masing-masing untuk berkompetisi di bidang IT dalam hal pembuatan Media Pembelajaran berbasis IT. Peserta yang mewakili masing-masing wilayah merupakan peserta terbaik di wilayahnya. Wilayah Tangerang mengirim 27 peserta lomba didampingi 5 orang pendamping. Tim Wilayah Tangerang memulai perjalanan menuju Surabaya pada tanggal 9 November 2015 pukul 09.30 dari Stasiun Gambir Jakarta, rombongan berbarengan dengan Tim Wilayah Jakarta. Rombongan Wilayah Tangerang dan Jakarta tiba di SMA St. Carolus Surabaya pukul 20.00.
Tanggal 10 November yang bertepatan dengan Hari Pahlawan, OSTARNAS 2 dibuka dengan acara seremonial yang bersifat menghibur dengan menampilkan budaya khas Jawa Timur dan Nusantara, diikuti Lomba Bidang Studi perorangan dan Lomba Cipta Media Pembelajaran jenjang TK, SD kelas kecil dan SMP. Keesokan harinya dilanjutkan dengan Lomba Cipta Media Pembelajaran jenjang SMA dan SD kelas besar, berbarengan dengan Lomba Cepat Tepat jenjang SD, SMP, dan SMA. OSTARNAS ke-2 mengundang juri-juri yang mumpuni di bidangnya, juri-juri tersebut adalah dosen-dosen dari Universitas Negeri Surabaya, Universitas Surabaya, serta Institut Sains Terapan dan Teknologi Surabaya.
Wakil Tangerang berhasil memenangkan beberapa lomba di beberapa ajang, diantaranya adalah Felisa Sandra meraih Juara II lomba TIK tingkat SD, Angela Venus Sakuntala meraih Juara II lomba TIK tingkat SMP, Joshua Hansel meraih Juara III lomba TIK tingkat SMA, Ivander Adrian Lie meraih Juara III lomba IPA tingkat SD, Phillo Hambali Tunru meraih Juara I lomba Matematika tingkat SMP, Celline Aprilia meraih Juara II lomba Fisika tingkat SMP, Ivander Adrian Lie, Benediktus Sidharta dan Aurelia Elizabeth Mashur meraih Juara I lomba Cerdas Cermat tingkat SD, Calista Otis Dillon meraih Juara I lomba Biologi tingkat SMP, Ignatius David meraih Juara I lomba Kimia tingkat SMA, Chrisania Sharon Vircilia meraih Juara III lomba Biologi tingkat SMA, Timotius Prtama Tjahja meraih Juara I lomba Matematika tingkat SMA, serta Juara I kelompok Cerdas Cermat yang diwakili oleh Timotius Prtama Tjahja, Chrisania Sharon Vircilia, Ignatius David dan Veronica Julianti.
Tanggal 12 November seluruh peserta lomba dan pendamping dari masing-masing wilayah mengikuti kegiatan outing di Batu Jawa Timur. Outing kali ini bertempat di Museum Tubuh Manusia Bagong di daerah Jatim Park. Museum ini sangat bagus sebagai tempat edukasi. Pengunjung yang berusia 18 tahun ke atas diperbolehkan melihat 4 mumi manusia, dimana jenazah-jenazah ini dibeli langsung dari Taiwan dan Jerman. Peserta lomba sangat beruntung dapat mengunjungi museum yang hanya ada dua di dunia yaitu di Belanda dan di Batu Jawa Timur.
Untuk kali ini Surabaya kembali berhasil mengungguli wilayah-wilayah lain menjadi Juara Umum di ajang OSTARNAS ke-2 mengulang prestasinya di OSTARNAS pertama yang diadakan di Wilayah Tangerang. Dua tahun yang akan datang OSTARNAS diadakan di Wilayah Jakarta. (MD)
Comments
-
there are no comments yet
Leave a comment