Design Thinking dan Seni Hidup Positif

Sebagai bagian dari pengembangan diri, para guru  Tarakanita mengikuti Hari Studi Guru (HSG) satu bulan sekali. HSG ini bertujuan untuk  belajar bersama dan menambah wawasan dan ilmu pengetahuan yang menunjang profesionalitas guru. Para guru SMP Tarakanita Citra Raya mengikuti kegiatan HSG (17/9) dengan narasumber Bapak Benidiktus Triatmodjo dan Bapak Bambang Rusita. HSG yang diselenggarakan selama kurang lebih 3 jam ini berjalan dengan lancar. 

Pada sesi pertama, Bapak Beni menyajikan bedah buku dengan judul Design Thinking karangan Kamila K. Baderan  dan Prof. Richardus Eko Indrajit. Dalam paparannya, Pak Beni menyampaikan isi buku  bahwa sebagai guru memiliki peranan penting dalam tatanan masyarakat dunia secara global, khususnya dalam dunia Pendidikan. Guru sebagai pengganti orang tua di sekolah, harus menguasai siswa siapa siswa kita, dan mengenali karakteristik siswa: kemampuan umum siswa, tingkat daya belajar, kondisi emosional dan lain-lain. 

Design thiking melihat masalah  secara bebeda. Mungkin sumber masalahnya bukan pada guru, ruang kelas, atau siswa. Akan tetapi permasalahannya justru pada pemilihan metode pembelajaran yang kurang tepat. Design Thinking mengajak kita untuk memahami filosofi Pendidikan, tujuan Pendidikan.

Pada sesi dua Bapak Bambang menyajikan bedah buku juga dengan judul Seni Hidup Positif Cara pandang baru untuk hidup lebih kaya, damai, dan Bahagia karangan OC Pramono. Isi buku ini disampaikan oleh Pak Bambang bahwa berpikir positif: pikiran yang isinya melulu kebaikan, dipenuhi prasangka baik, fokus pada poin-poin  kebaikan, senantiasa mengambil hikmah dari peristiwa meskipun yang dihadapi tidak selalu mulus. Berpikir positif: cara pandang terhadap segala hal dari sudut pandang yang lebih baik.

Manfaat berpikit positif selain menyembuhkan dan menyehatkan badan manfaat berpikir positif membuat hidup lebih produktif, bikin hidup lebih bahagia, menyehatkan dan menyembuhkan, dan bikin kita keren. Cara membangun pikiran positif: makan yang baik dan abenar, berolahraga atau aktivitas fisik yang cukup, istirahat yang cukup, tinggalkan kbiasaan yang tidak sehat. Cara rohani untuk berpikir positif: selalu bersyukur dan berdoa, selalu melakukan afirmasi positif pada diri sendiri, perbaiki hubungan dengan sesama.(Agk)