Article Detail


Seminar “Sex Education: Menjaga Tubuh untuk Hidup Sehat”

SMP Citra Raya kembali mengadakan kegiatan edukatif bagi peserta didik kelas 7 melalui seminar bertema “Sex Education: Menjaga Tubuh untuk Hidup Sehat”. Seminar ini menghadirkan narasumber dr. Haekal Mahargias, MARS, dan dr. Rebecca Martina seorang dokter kesehatan yang berpengalaman dalam bidang kesehatan reproduksi. Dalam pemaparannya, dr. Haekal dan dr. Rebecca menjelaskan bahwa kesehatan reproduksi merupakan kondisi sehat secara biologis, psikologis, dan sosial yang berkaitan dengan fungsi dan proses organ reproduksi. Peserta didik diajak memahami bahwa masa pertumbuhan, terutama fase dari anak-anak menuju remaja, ditandai rasa ingin tahu yang besar baik terhadap diri sendiri maupun lawan jenis. Karena itu, pendidikan seks dini yang benar sangat diperlukan.

Beliau menekankan bahwa Indonesia adalah negara dengan budaya ketimuran, sehingga penting bagi remaja untuk memegang teguh norma dan batasan dalam masyarakat. dr. Haekal mencontohkan fenomena yang perlu dihindari, seperti kehamilan di luar pernikahan, yang banyak terjadi akibat kurangnya pemahaman mengenai batasan perilaku pergaulan. Dalam sesi penjelasan mengenai organ reproduksi, dr. Haekal menyampaikan bahwa perubahan biologis yang dialami remaja, seperti mimpi basah pada laki-laki yang biasanya terjadi pada usia 9–13 tahun, sebagai tanda kematangan seksual. Sementara itu, perempuan ditandai dengan terjadinya menstruasi sebagai proses biologis yang normal.

Pihaknya menegaskan bahwa kehamilan di usia muda sangat tidak dianjurkan, karena berisiko menyebabkan kelainan genetik, cacat lahir, serta komplikasi bagi ibu dan bayi. Selain itu, para siswa dibekali pengetahuan tentang penyakit menular seksual, seperti gonore, sifilis atau raja singa, herpes, serta HIV/AIDS. Peserta didik juga diingatkan pentingnya memahami dan mencegah kekerasan seksual, termasuk larangan menyentuh atau disentuh pada bagian tubuh sensitif oleh orang lain. Menurutnya, kurangnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dapat berdampak serius, baik secara psikologis maupun medis, sehingga pendidikan sejak dini sangat diperlukan.

Seminar ini berlangsung interaktif, dengan siswa aktif bertanya dan berdiskusi mengenai topik-topik penting tersebut. Pihak sekolah berharap kegiatan ini dapat membekali peserta didik dengan pengetahuan yang benar mengenai tubuh mereka, sehingga mampu menjaga diri dan tumbuh menjadi generasi yang sehat, bertanggung jawab, serta menghargai norma yang berlaku dalam masyarakat. (Rkw)


Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment