“Salam Tarakanita, …. Satu hati satu semangat Tarakanita Yes…”  Yel Tarakanita  diulang sampai tiga kali dalam Upacara Bendera (13/10) di SMP Tarakanita Citra Raya. Yel Tarakanita tersebut dipimpin oleh Suster Giovanni, CB dalam amanat Pembina Upacara. Upaca Bendera yang dilaksanakan dua minggu sekali ini sebagai salah satu wadah untuk mengembangkan jiwa patriotisme peserta didik. Selain itu juga untuk meningkatkan kedisilpinan peserta didik. Dengan mengikuti Upacara Bendera dengan khidmat, peserta didik akan terbiasa bersikap disiplin dan bersikap serius dalam mengikuti kegiatan sehari-hari.

“Siap grak…. Hadap kanan grak… Balik kanan grak…” Aba-aba dalam baris berbaris terdengar lantang diucapkan oleh Kakak Pembina Pramuka Penggalang SMP Tarakanita Citra Raya (3/10). Di tengah terik matahari para pramuka penggalang dengan semangat mengikuti kegiatan latihan pramuka. Kegiatan pramuka diawali dengan upacara pembukaan. Dalam amanatnya, Kak Agustin menghimbau agar adik-adik penggalang bisa mengikuti kegiatan dengan baik. “Semoga kegiatan pramuka hari ini bisa memberikan manfaat bagi adik-adik semua dan semoga adik-adik bisa mengikuti kegiatan dengan serius,” demikian Kak Agustin mengakhiri amanatnya.

Sebagai salah satu media pertemuan antara sekolah dan orang tua adalah kegiatan parenting. Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang rutin dilakukan oleh SMP Tarakanita Citra Raya untuk setiap jenjang dan setiap tahun. Kegiatan parenting yang baru saja dilaksanakan (10/10) dihadiri oleh sekitar 100 tamu undangan. Memang ada beberapa orang tua yang tidak bisa hadir karena berbagai keperluan yang tidak bisa ditinggal.

Bulan Kitab Suci (BKS)  bisa menjadi bulan yang baik untuk bertekun dalam doa dan memhbaca Kitab Suci. Bulan Kitab Suci merupakan kesempatan untuk merenungkan dan mendalami sabda-sabda Tuhan melalui Kitab Suci. Tema pertemuan kedua BKS tahun 2014 adalah “Melayani dengan Tabah.” Dalam pertemuan kedua ini, karyawan SMP Tarakanita Citra Raya mengadakan pertemuan dan pendalaman Kitab Suci. Sebagai pengantar, Ibu Rita sebagai pemandu mengatakan bahwa sebagai seorang beriman peserta bisa belajat dari tokoh Musa. Bagaimana Musa bersikap tabah dalam menghadapi keterbatasan diri serta tantangan dari bangsa Israel. Musa menjadi teladan bagi manusia dalam bersikap tabah ketika menghadapi tantangan dalam pelayanan.

Pertemuan keempat Bulan Kitab Suci (BKS) tahun 2014 bertema “Melayani dengan Murah Hati.” Pertemuan BKS keempat diikuti oleh karyawam SMP Tarakanita Citra Raya dengan dipandu oleh Suster Giovanni, CB (23/9) yang lebih akrab dipanggil Suster Gio. Suster Gio secara sekilas mengulang kembali tema BKSN pertama sampai ketiga. Pertanyaan reflektif awal yang disampaikan Sr. Gio,”Apakah kita sudah mengimplementasikan pelayanan kita dengan tulus, melayani dengan tabah, dan melayani dengan suka cita?” Peserta menanggapi pertanyaan Sr. Gio dengan senyum-senyum simpul.Sr. Gio berkata, “Hendaknya kita selalu menerapkan Sabda Tuhan melalui Kitab Suci dengan tindakan-tindakan nyata. Sabda Tuhan yang telah kita dengar bisa menjadi teguran kepada kita agar hidup kita semakin hari menjadi lebih baik dan semakin meneladan Kristus.”